Kim Myungjae


Roleplayer Purpose Only

Brief Information

DataDetail
Name:Kim Myungjae
Place of Birth:Busan, South Korea
Date of Birth:July 1st, 1995
Gender:Male
Religion:Christian
Blood Type:O
Sexuality:Straight
Skill:Rap, Dance, Guitar
Education:SOPA & SEOULTECH
Occupation:CM Entertainment
Status:JULEZE & CHECKMATE member

Appearance

NCT's Lee Taeyong / 이태용

HeightWeightHairSkin TypeEyes
178 cm65 kgBlackBeigeBrown

Background Story

Kim Myungjae adalah seseorang yang mencintai dunianya, yakni rap dan hiphop. Sejak jatuh hati dengan dua hal tersebut, ia terbukti sudah memberikan segala dedikasinya untuk melakukan apa yang ia senangi. Hampir setiap saat, dan nyaris tidak pernah lupa.

Terhitung sejak usianya mulai menginjak batas remaja, kejadian tak disengaja pun mempertemukan pemuda ini dengan passion yang terpaut dalam diri. Myungjae tak pernah mengira bahwa kebiasaan-kebiasaan adiknya―Kim Jaen―yang termasuk pemuja musik K-Pop membuat sang kakak menjadi terpengaruh hingga jatuh cinta. Koleksi-koleksi lagu maupun video yang memenuhi laptop milik si bungsu secara tidak langsung membuat lelaki ini peka. Ia berangsur ikut menikmati apa yang tiap hari diputar si gadis muda hingga akhirnya menyukai hal tersebut. Apalagi saat T.O.P dari grup BIGBANG mulai melakukan rapping, suara-suaranya yang terapal jelas dan diulang-ulang setiap saat dengan perlahan terekam di otak Myungjae, membuat laki-laki itu spontan ikut bernyanyi bersama musik yang terputar hingga akhirnya hapal di luar kepala.

Awalnya ia juga tak percaya kenapa dapat dengan mudah melakukan rap dengan pelafalan yang tepat, lidahnya seolah telah sudah terlatih sebelumnya. Hanya saja, Myungjae remaja masih sulit mengontrol napas, namun lama-kelamaan ia pun terbiasa.

Dari awal laki-laki kelahiran 1 Juli ini memang sudah memiliki bakat seni, hanya agak terlambat menyadari. Tapi untungnya akibat ketidaksengajaan itu membuat ia tahu apa yang akhirnya dicari. Myungjae harus berterima kasih pada sang adik.

• • •

Berangsur dewasa, teruna ini akhirnya memisahkan diri dengan orangtua dan hidup mandiri demi melanjutkan pendidikan. Ia berangkat dari Busan ke Ibukota di umur 16 tahun, tinggal dan menetap di sana bersama sang Bibi; kakak perempuan Ayahnya, Kim Myunghan.

Hari ke hari Myungjae lewati dengan baik, ia banyak belajar beberapa hal baru dan mendapat pengalaman berharga di tempat ini, Seoul.

Hidupnya dari dulu memang sederhana. Ia beruntung karena sedari dulu kerap meringankan pekerjaan Ayahnya yang berprofesi sebagai koki sekaligus pemilik restoran―walaupun hanya kebagian mengangkat bahan makanan dari mobil pengangkut dan mencuci piring kotor karena dirinya tak pandai memasak―sehingga memudahkan Myungjae kala menjalani hidup sendiri. Tidak bermalas-malasan dan tak mengeluh mendapat pekerjaan berat.

Ia terlahir sebagai pekerja keras, sehingga di Seoul pun ia tetap bekerja walaupun mendapat jatah uang bulanan dan biaya sekolah dari orang tuanya yang jauh di sana. Namun Myungjae akui, harinya tiada rasa beban ketika ia menyelingi waktu dengan hal yang ia sukai, apalagi jika bukan melakukan rap dan dance.

• • •

Tak terasa tahun 2014 Myungjae telah memasuki jenjang perkuliahan, ia berhasil masuk ke Seoul National University Of Science Technology jurusan desain seni rupa. Setiap hari, selingan yang selalu ia lakukan akhirnya disadari teman-temannya, sehingga tak jarang dari mereka mengusulkan Myungjae untuk menjadi trainee sebuah agensi yang membimbing bibit berbakat untuk dapat debut menjadi artis. Mereka bilang, Myungjae memiliki bakat dan wajah yang tampan, sia-sia jika tidak dipergunakan.

Namun tetap saja, sikap keras kepala Myungjae tak dapat dilawan. Kukuh terhadap sesuatu. Laki-laki ini beralasan bahwa ia hanya melakukan hobinya untuk mengisi kekosongan, bukan untuk dipamerkan. Ia bahkan pernah beberapa kali ditawari menjadi trainee oleh staf agensi, dan selalu saja berujung dengan penolakan.

Tapi akhir 2015 lalu, dirinya merenung semalam suntuk. Memikirkan apakah ada manfaat jika ia menjadi trainee? Apa ia akan debut? Apa orang tuanya akan bangga? Dan apakah ia harus merelakan pendidikannya dulu?

Belum lagi yang di pelupuk timur menyapa, pikirannya seolah mendapat bisikan, hatinya terasa tertarik untuk memantapkan keputusan. Menjadi trainee.

Kerja keras, usaha, tekad, dorongan, dan doa, selalu ikut dalam tindak sang adam. Ia berkali-kali jatuh saat berlari mengejar mimpi, cobaan yang terkadang tak terprediksi pun selalu datang tiba-tiba. Contohnya saja, belum lama ia mendapatkan gelar menjadi trainee, laki-laki bermarga Kim itu mendapat kecelakaan cukup fatal―sehingga membuat semangat yang telah ia pondasikan dengan baik runtuh seketika. Alasan kenapa adam ini putus asa dan melepas jalan yang ia pilih untuk debut, lalu kembali ke pilihan sebelumnya; melanjutkan pendidikan. Terdengar konyol, memang, karena semangat awalnya tak benar-benar pasti. Cepat menyerah.

Tapi coba lihat di kejadian kedua. Tepatnya setelah mencapai titik keberhasilan, dirinya mendapat satu cobaan lagi. Ia harus kehilangan tempat yang menjadi rumahnya dikarenakan alasan-alasan tertentu di saat semangatnya telah berangsur bangkit. Tentu saja ia terpukul. Ini merupakan pilihan yang berat, Myungjae kembali berpikir ulang apakah ia akan tetap lanjut atau benar-benar berhenti.

Lalu siapa sangka? Karena dua kejadian yang menamparnya dengan keras itu justru membuat dirinya makin bertekad lebih besar?

Myungjae memutuskan untuk tetap melanjutkan mimpinya.

Prev story: here


Trivia

Myungjae merupakan anak pertama di keluarganya,
Ayahnya seorang koki sekaligus pemilik restoran yang mengalami masa kejayaan saat Myungjae usia remaja, sementara sang Ibu adalah ibu rumah tangga,
Dulunya Kim Myungjae hidup serba sederhana sampai usaha Kim Myunghan sukses,
Myungjae dan adiknya mempunyai jarak umur 3,5 tahun,
Myungjae sangat menyukai jenis musik hiphop, jazz, dan R&B,
Pengidap mysophobia,
Tidak pandai memasak, trauma karena dulu pernah hampir membakar dapur restoran ayahnya,
Myungjae menjadi trainee sejak tahun 2015,
Pernah menjadi trainee di AO Entertainment, HS Entertainment, dan CM Entertainment
Sempat menderita cidera di bagian telinga sehingga menghentikannya dalam aktivitas menjadi trainee,
Pernah mengikuti SHOWTIME Boys Survival dan debut menjadi member JULEZE posisi leader & main rapper,
Myungjae dan CARAMELT Hyejin merupakan sepasang kekasih sejak mereka masih sesama trainee,
NACHT BJoo merupakan teman satu dorm Myungjae saat mereka masih trainee,
SPECTRE Munjae dan JULEZE Almer merupakan sahabat Myungjae mereka belum kenal dengan dunia entertainment,
Myungjae suka mengoleksi topi, gelang, cincin, kalung, dan aksesoris lainnya,
Myungjae memelihara seekor ular dan bunglon yang diberi nama Buta dan Tabu. Ular tersebut dibelinya bersama GLACE Hyeseul, sementara bunglon ialah pemberian dari aktris Tata,
Benda yang selalu dibawa Myungjae ialah earphone,
Myungjae selalu menghapal lagu-lagu rap ketika ia sedang senggang,
NONAGON Jaehyun merupakan teman satu SMA yang sudah Myungjae anggap sebagai adik sendiri.